
Teka-teki mengenai masa depan pembalap Moto2 asal Brazil, Diogo Moreira, akhirnya terjawab. Honda Racing Corporation (HRC) pada hari Selasa mengonfirmasi bahwa Moreira telah menandatangani kontrak multi-tahun untuk membalap di kelas MotoGP mulai musim 2026 bersama tim satelit LCR Honda.
Langkah ini memastikan Moreira akan menjadi satu-satunya pembalap dari kelas Moto2 yang naik ke kelas utama pada tahun 2026, melengkapi grid untuk musim tersebut.
Kesepakatan Multi-Tahun dengan Status Pabrikan
Diogo Moreira akan bergabung dengan tim LCR Honda sebagai rekan setim pembalap berpengalaman, Johann Zarco. Ia akan menggantikan posisi Somkiat Chantra, yang musim debutnya di MotoGP tidak sesuai dengan ekspektasi. Chantra sendiri dilaporkan akan pindah ke kejuaraan World Superbike (WSBK) bersama tim pabrikan Honda tahun depan.
Menurut informasi yang beredar, HRC menawarkan Moreira kontrak berdurasi tiga tahun dengan status pabrikan penuh. Kontrak ini disusun dalam format ‘2+1’, yang berarti dua tahun pertama bersifat pasti, dengan opsi perpanjangan untuk tahun ketiga (musim 2028) yang bergantung pada target performa yang harus dicapai selama musim 2027.
Perjalanan Karir dan Performa Impresif
Pembalap asal São Paulo ini memulai debutnya di kejuaraan dunia pada tahun 2022 di kelas Moto3. Dari 39 balapan di kelas ringan tersebut, ia berhasil meraih satu kemenangan, tiga podium, dan dua pole position sebelum naik ke kelas menengah Moto2.
Setelah meraih gelar Rookie of the Year pada tahun 2024, performanya semakin menanjak di musim 2025. Ia telah menjelma menjadi penantang konsisten di barisan depan dan saat ini sedang bersaing ketat untuk memperebutkan gelar Juara Dunia Moto2. Kemenangan debutnya di Assen disusul dengan kemenangan di Austria dan lima podium tambahan, termasuk kemenangan gemilang di seri terbaru yang berlangsung di Indonesia.
Saat ini, ia berada di posisi kedua klasemen sementara, hanya terpaut sembilan poin dari pemimpin klasemen, Manuel Gonzalez. Selisih poin tersebut menipis secara dramatis setelah GP Indonesia, di mana Moreira meraih kemenangan sementara Gonzalez didiskualifikasi karena pelanggaran teknis pada sistem elektronik motornya. Hal ini kembali memanaskan perebutan gelar juara dengan empat seri tersisa.
Di Balik Layar: Honda Mengalahkan Yamaha
Sebelum kesepakatan ini tercapai, Moreira sebenarnya memiliki hubungan dekat dengan Yamaha, di mana divisi Yamaha Brazil sering menyediakannya motor sport untuk keperluan latihan. Hal ini sempat memunculkan spekulasi bahwa Yamaha memiliki keunggulan dalam negosiasi kontrak. Bahkan, sempat ada wacana untuk menduetkan Moreira dengan Toprak Razgatlioglu di tim satelit baru Yamaha, Pramac, yang sejalan dengan filosofi tim untuk mengembangkan talenta muda.
Namun, ketika Yamaha dinilai masih ragu-ragu, Honda bergerak cepat dan tegas dengan memberikan tawaran yang sulit ditolak. Keputusan cepat dari Honda inilah yang pada akhirnya membuat Moreira berkomitmen pada pabrikan berlogo sayap emas tersebut.
Tanggapan dari Pihak Terkait
Koji Watanabe – Presiden Honda Racing Corporation (HRC) “Kami sangat senang menyambut Diogo ke dalam keluarga besar Honda untuk musim 2026. Ia secara konsisten menunjukkan kecepatan dan kedewasaan yang mengesankan, dan kami percaya ia akan beradaptasi dengan cepat terhadap tantangan di MotoGP. Kami yakin kolaborasi ini akan membuahkan hasil yang luar biasa.”
Lucio Cecchinello – Pimpinan Tim LCR Honda “Kami sangat gembira mengumumkan kedatangan Diogo Moreira ke tim kami. Tanpa ragu, Diogo memiliki semua kualitas untuk menjadi salah satu pembalap hebat di MotoGP. Ia memiliki bakat yang tak terbantahkan, hasrat mendalam untuk balapan, dan telah membuktikan kecepatannya di berbagai jenis motor. Atas nama seluruh tim LCR, saya menyambut hangat Diogo dan berterima kasih kepada Honda HRC karena telah mempercayakan proyek menarik ini kepada kami untuk tahun 2026.”
Diogo Moreira – Pembalap “Bergabung dengan Kejuaraan Dunia MotoGP bersama LCR Honda adalah sebuah mimpi yang menjadi kenyataan. Saya ingin berterima kasih kepada Honda dan tim karena telah percaya pada saya dan memberi saya kesempatan luar biasa ini. Saya sangat antusias untuk belajar, berkembang, dan berjuang untuk meraih hasil yang kuat di level tertinggi balap motor.”
Profil Singkat dan Jejak Karir Diogo Moreira
-
Lahir: 23 April 2004 di São Paulo, Brazil
-
2020: Peringkat ke-10 FIM CEV Moto3 Junior World Championship
-
2021: Peringkat ke-11 FIM CEV Moto3 Junior World Championship
-
2022: Peringkat ke-8 Kejuaraan Dunia FIM Grand Prix kelas Moto3
-
2023: Peringkat ke-8 Kejuaraan Dunia FIM Grand Prix kelas Moto3
-
2024: Peringkat ke-13 Kejuaraan Dunia FIM Grand Prix kelas Moto2
-
2025: Peringkat ke-2 Kejuaraan Dunia FIM Grand Prix kelas Moto2* (*posisi saat ini)